Kemeriahan perhelatan akbar ajang Academy Award ke-84 di Kodak Theater, Hollywood, Amerika Serikat, Minggu (26/2) waktu setempat atau Senin (27/2) WIB malam, ternoda. Pasalnya, tak lama setelah acara itu bubar, aktris Sean Young ditangkap polisi karena bertengkar dengan seorang penjaga keamanan acara para insan perfilaman negera Uncle Sam itu.
Seperti dilansir Mionline, Selasa (27/2), Sean ditangkap di Governors Ball pada Minggu (26/2) sekitar pukul 21.52 waktu setempat atau Senin (27/2) malam WIB.
Komandan polisi Andrew Smith menjelaskan, aktris berusia 52 tahun itu bertengkar dengan penjaga keamanan karena nekat ingin memasuki Kodak Theater dan mengikuti kemeriahan Academy Award, namun ditolak.
"Saat pertengkaran berlangsung, dia melakukan sesuatu yang membuatnya terjerat hukum," imbuh Smith.
Young yang tampil dalam film Blade Runner dan Stripes, sempat ditahan di kantor polisi Hollywood dengan tuduhan melakukan tindak pidana ringan, namun dibebaskan setelah membayar uang jaminan sebesar US$20 ribu.
Young juga pernah ditangkap saat berusaha masuk ke dalam pesta Piala Oscar yang diadakan vanity Fair pada 2006. Dia masuk ke panti rehabilitasi alkohol pada 2008 setelah dia diusir keluar dari malam penghargaan Directors Guild of America.
Monday, February 27, 2012
Film Bisu Sabet 5 Oscar
The Artist kembali menunjukkan kedigdayaannya dalam ajang Academy Awards ke-84 di Kodak Theatre, Hollywood, AS, Minggu (26/2) waktu setempat atau Senin (27/2) WIB malam. Setelah menyabet gelar Film terbaik dalam Bafta Award dan Golden Globe Award (berita terkait KLIK DI SINI), film bisu itu kembali menyabet lima gelar dalam ajang bergengsi insan perfilman Amerika tersebut, dan berhak membawa pulang lima Piala Oscar.
Kelima gelar yang disabet film berformat hitam putih dan bergenre komedi tersebut adalah Best Costum Design, Best Original Score, Best Director, Best Actor dan Best Picture. Aktor Jean Dujardin, peraih Best Actor dalam film ini, juga meraih penghargaan sebagai Best Actor dalam ajang Bafta Award.
Sementara itu, seperti juga dalam ajang Bafta, artis kawakan Meryl Streep kembali meraih penghargaan Oscar karena dinobatkan sebagai Best Actrees berkat aktingnya yang apik sebagai mantan PM Inggris Margaret Teacher dalam film The Iron Lady.
Berikut hasil lengkap pemenang Piala Oscar Academy Awards ke-84 :
- Kategori Cinematography: Robert Richardson, "Hugo"
- Kategori Art Direction: Dante Ferretti and Francesca Lo Schiavo, "Hugo"
- Kategori Costume Design: Mark Bridges, "The Artist"
- Kategori Makeup: Mark Coulier and J. Roy Helland, "The Iron Lady"
- Kategori Foreign Language Film: "A Separation"
- Kategori Best Supporting Actress: Octavia Spencer, "The Help"
- Kategori Film Editing: Kirk Baxter and Angus Wall, "The Girl with the Dragon Tattoo"
- Kategori Sound Editing: Philip Stockton and Eugene Gearty, "Hugo"
- Kategori Sound Mixing: Tom Fleischman and John Midgley, "Hugo"
- Kategori Documentary Feature: "Undefeated"
- Kategori Animated Feature: "Rango"
- Kategori Visual Effects: Rob Legato, Joss Williams, Ben Grossman and Alex Henning, "Hugo"
- Kategori Best Supporting Actor: Christopher Plummer, "Beginners"
- Kategori Original Score: Ludovic Bource, "The Artist"
- Kategori Original Song: Bret McKenzie, "Man or Muppet" from "The Muppets"
- Kategori Adapted Screenplay: Alexander Payne & Nat Faxon & Jim Rash, "The Descendants"
- Kategori Original Screenplay: Woody Allen, "Midnight in Paris"
- Kategori Live Action Short: "The Shore"
- Kategori Documentary Short: "Saving Face"
- Kategori Animated Short: "The Fantastic Flying Books of Mr. Morris Lessmore"
- Kategori Best Director: Michel Hazanavicius, "The Artist"
- Kategori Best Actor: Jean Dujardin, "The Artist"
- Kategori Best Actress: Meryl Streep, "The Iron Lady"
- Kategori Best Picture: "The Artist" (*/Bizz)
Kelima gelar yang disabet film berformat hitam putih dan bergenre komedi tersebut adalah Best Costum Design, Best Original Score, Best Director, Best Actor dan Best Picture. Aktor Jean Dujardin, peraih Best Actor dalam film ini, juga meraih penghargaan sebagai Best Actor dalam ajang Bafta Award.
Sementara itu, seperti juga dalam ajang Bafta, artis kawakan Meryl Streep kembali meraih penghargaan Oscar karena dinobatkan sebagai Best Actrees berkat aktingnya yang apik sebagai mantan PM Inggris Margaret Teacher dalam film The Iron Lady.
Berikut hasil lengkap pemenang Piala Oscar Academy Awards ke-84 :
- Kategori Cinematography: Robert Richardson, "Hugo"
- Kategori Art Direction: Dante Ferretti and Francesca Lo Schiavo, "Hugo"
- Kategori Costume Design: Mark Bridges, "The Artist"
- Kategori Makeup: Mark Coulier and J. Roy Helland, "The Iron Lady"
- Kategori Foreign Language Film: "A Separation"
- Kategori Best Supporting Actress: Octavia Spencer, "The Help"
- Kategori Film Editing: Kirk Baxter and Angus Wall, "The Girl with the Dragon Tattoo"
- Kategori Sound Editing: Philip Stockton and Eugene Gearty, "Hugo"
- Kategori Sound Mixing: Tom Fleischman and John Midgley, "Hugo"
- Kategori Documentary Feature: "Undefeated"
- Kategori Animated Feature: "Rango"
- Kategori Visual Effects: Rob Legato, Joss Williams, Ben Grossman and Alex Henning, "Hugo"
- Kategori Best Supporting Actor: Christopher Plummer, "Beginners"
- Kategori Original Score: Ludovic Bource, "The Artist"
- Kategori Original Song: Bret McKenzie, "Man or Muppet" from "The Muppets"
- Kategori Adapted Screenplay: Alexander Payne & Nat Faxon & Jim Rash, "The Descendants"
- Kategori Original Screenplay: Woody Allen, "Midnight in Paris"
- Kategori Live Action Short: "The Shore"
- Kategori Documentary Short: "Saving Face"
- Kategori Animated Short: "The Fantastic Flying Books of Mr. Morris Lessmore"
- Kategori Best Director: Michel Hazanavicius, "The Artist"
- Kategori Best Actor: Jean Dujardin, "The Artist"
- Kategori Best Actress: Meryl Streep, "The Iron Lady"
- Kategori Best Picture: "The Artist" (*/Bizz)
Sunday, February 19, 2012
3 Resep Masker Alami Penyehat Rambut
Banyak cara untuk menyehatkan dan menyuburkan rambut. Selain harus dikeramas secara rutin dan diberi nutrisi, para pakar kecantikan juga menyarankan agar rambut dimasker. Wah ....
Pemaskeran rambut tak beda dengan menggunakan kondisioner. Hanya saja, efek masker rambut lebih dalam dan tahan lama dibandingkan kondisioner. Menurut Daily Glow, masker rambut memiliki fungsi menyeluruh terhadap rambut. Selain memberi nutrisi, masker rambut juga dapat melepas minyak berlebih yang menempel pada helai-helai rambut, melepaskan kotoran, dan membuatnya mudah diatur serta makin bersinar.
Memasker rambut dapat menggunakan telur. Namun, seperti dikutip dari Yahoo! Style Factor, memasker rambut juga dapat menggunakan buah-buahan. Buah mana sajakah itu? Ini dia;
1. Pisang dan alpukat
Campurkan satu batang pisang ukuran sedang dengan satu butir telur dan setengah buah alpukat di dalam mangkuk kecil. Kocok dengan mixer, lalu masukkan dua sendok makan madu, tiga sendok makan dadih (air susu yang dikentalkan), tiga sendok makan minyak zaitun, dan aduk hingga benar-benar rata.
Oleskan pada rambut dari kulit kepala sampai ujung rambut secara merata dan diamkan selama tiga puluh menit. Setelah itu, cuci rambut dengan shampo berkomposisi ringan, yaitu pencuci rambut dengan kadar bahan kimia seminimal mungkin.
Agar hasil lebih maksimal, lakukan perawatan ini dua kali sebulan. Selain itu, untuk mereka yang berambut panjang, bahan yang digunakan sejumlah dua kali lipatnya.
2. Yogurt
Untuk mengembalikan kelembaban rambut yang alami, aduk seperempat gelas yogurt dengan seperempat gelas mayones di mangkuk kecil yang ada putih telur di dalamnya. Porsi putih telur tidak perlu banyak. Ambil dari sebutir telur.
Setelah tercampur, gunakan ramuan tersebut untuk memijat rambut dan kepala Anda. Ingat, rambut Anda harus dalam keadaan basah. Lalu, tutup dengan shower cap dan diamkan selama tiga puluh menit. Setelah itu, cuci dengan air yang dingin dan shampo berkomposisi ringan.
Lakukan perawatan ini sebulan sekali untuk mendapatkan hasil maksimal dan kelembaban rambut alami.
3. Krim Kelapa
Bahan ini bisa Anda dapatkan di supermarket langganan Anda. Tak sulit untuk menggunakannya, karena Anda hanya memijatkan krim kelapa pada bagian kepala dan rambut. Lalu bungkus bagian rambut dengan shower cap dan diamkan selama satu jam.
Daily Glow menyarankan bahwa waktu satu jam dan panas tubuh Anda membantu berjalannya proses terbaik untuk rambut. Setelah itu, cuci rambut dengan shampo berkomposisi ringan.
Pemaskeran rambut tak beda dengan menggunakan kondisioner. Hanya saja, efek masker rambut lebih dalam dan tahan lama dibandingkan kondisioner. Menurut Daily Glow, masker rambut memiliki fungsi menyeluruh terhadap rambut. Selain memberi nutrisi, masker rambut juga dapat melepas minyak berlebih yang menempel pada helai-helai rambut, melepaskan kotoran, dan membuatnya mudah diatur serta makin bersinar.
Memasker rambut dapat menggunakan telur. Namun, seperti dikutip dari Yahoo! Style Factor, memasker rambut juga dapat menggunakan buah-buahan. Buah mana sajakah itu? Ini dia;
1. Pisang dan alpukat
Campurkan satu batang pisang ukuran sedang dengan satu butir telur dan setengah buah alpukat di dalam mangkuk kecil. Kocok dengan mixer, lalu masukkan dua sendok makan madu, tiga sendok makan dadih (air susu yang dikentalkan), tiga sendok makan minyak zaitun, dan aduk hingga benar-benar rata.
Oleskan pada rambut dari kulit kepala sampai ujung rambut secara merata dan diamkan selama tiga puluh menit. Setelah itu, cuci rambut dengan shampo berkomposisi ringan, yaitu pencuci rambut dengan kadar bahan kimia seminimal mungkin.
Agar hasil lebih maksimal, lakukan perawatan ini dua kali sebulan. Selain itu, untuk mereka yang berambut panjang, bahan yang digunakan sejumlah dua kali lipatnya.
2. Yogurt
Untuk mengembalikan kelembaban rambut yang alami, aduk seperempat gelas yogurt dengan seperempat gelas mayones di mangkuk kecil yang ada putih telur di dalamnya. Porsi putih telur tidak perlu banyak. Ambil dari sebutir telur.
Setelah tercampur, gunakan ramuan tersebut untuk memijat rambut dan kepala Anda. Ingat, rambut Anda harus dalam keadaan basah. Lalu, tutup dengan shower cap dan diamkan selama tiga puluh menit. Setelah itu, cuci dengan air yang dingin dan shampo berkomposisi ringan.
Lakukan perawatan ini sebulan sekali untuk mendapatkan hasil maksimal dan kelembaban rambut alami.
3. Krim Kelapa
Bahan ini bisa Anda dapatkan di supermarket langganan Anda. Tak sulit untuk menggunakannya, karena Anda hanya memijatkan krim kelapa pada bagian kepala dan rambut. Lalu bungkus bagian rambut dengan shower cap dan diamkan selama satu jam.
Daily Glow menyarankan bahwa waktu satu jam dan panas tubuh Anda membantu berjalannya proses terbaik untuk rambut. Setelah itu, cuci rambut dengan shampo berkomposisi ringan.
Tuesday, February 14, 2012
10 Lagu Paling Menenangkan
Jenis lagu apa yang Anda suka? JIka Anda orang yang pendiam, kalem, santai, dan dewasa, lagu-lagu berirama tenang seperti lagu-lagu easy listening pasti menjadi pilihan utama. Nah, tahukah Anda kalau saat ini ada sejumlah lagu yang dianggap sebagai lagu paling menenangkan sepanjang masa?
Dikutip VIVAnews dari laman NME, lagu berjudul 'Weightless' yang dipopulerkan grup musik asal Inggris, Marconi Union, dinobatkan para ilmuwan menjadi lagu paling rileks sepanjang masa. Lagu ini konon tidak diciptakan sendiri oleh Marconi Union, melainkan bekerjasama dengan sebuah tim terapis suara untuk dapat menghasilkan efek memperlambat pernapasan dan mengurangi aktivitas otak. Para ilmuwan bahkan menyarankan agar masyarakat memutar lagu yang amat menenangkan ini saat mengemudikan kendaraan.
Daily Telegraph menyebut, lagu ini telah diperdengarkan kepada sekitar 40 wanita sebagai bagian dari studi yang diminta sebuah produsen sampo dan shower gel. Lebih dari 60 persen mengatakan, lagu tersebut mampu menurunkan tingkat kecemasan mereka.
Pendiri British Academy of Sound Therapy, Lyz Cooper mengatakan, Marconi Union telah menciptakan lagu rileks paling sempurna. Ditanya apa yang membuat lagu 'Weightless' begitu menenangkan, Copper mengatakan, lagu tersebut berdurasi delapan menit dan jeda di antara nada sengaja dipilih untuk menciptakan perasaan euforia dan nyaman.
"Tidak ada melodi berulang yang memungkinkan otak Anda mati sepenuhnya. Sebaliknya, ada bunyi acak lonceng yang membantu mendorong lebih dalam relaksasi," ucapnya.
Berikut 10 lagu yang dinilai paling menenangkan menurut hasil studi tersebut:
1. Marconi Union – 'Weightless'
2. Airstream – 'Electra'
3. DJ Shah – 'Mellomaniac' (Chill Out Mix)
4. Enya – 'Watermark'
5. Coldplay – 'Strawberry Swing'
6. Barcelona – 'Please Don't Go'
7. All Saints – 'Pure Shores'
8. Adele - 'Someone Like You'
9. Mozart - 'Canzonetta Sull'aria'
10. Cafe Del Mar - 'We Can Fly'
Dikutip VIVAnews dari laman NME, lagu berjudul 'Weightless' yang dipopulerkan grup musik asal Inggris, Marconi Union, dinobatkan para ilmuwan menjadi lagu paling rileks sepanjang masa. Lagu ini konon tidak diciptakan sendiri oleh Marconi Union, melainkan bekerjasama dengan sebuah tim terapis suara untuk dapat menghasilkan efek memperlambat pernapasan dan mengurangi aktivitas otak. Para ilmuwan bahkan menyarankan agar masyarakat memutar lagu yang amat menenangkan ini saat mengemudikan kendaraan.
Daily Telegraph menyebut, lagu ini telah diperdengarkan kepada sekitar 40 wanita sebagai bagian dari studi yang diminta sebuah produsen sampo dan shower gel. Lebih dari 60 persen mengatakan, lagu tersebut mampu menurunkan tingkat kecemasan mereka.
Pendiri British Academy of Sound Therapy, Lyz Cooper mengatakan, Marconi Union telah menciptakan lagu rileks paling sempurna. Ditanya apa yang membuat lagu 'Weightless' begitu menenangkan, Copper mengatakan, lagu tersebut berdurasi delapan menit dan jeda di antara nada sengaja dipilih untuk menciptakan perasaan euforia dan nyaman.
"Tidak ada melodi berulang yang memungkinkan otak Anda mati sepenuhnya. Sebaliknya, ada bunyi acak lonceng yang membantu mendorong lebih dalam relaksasi," ucapnya.
Berikut 10 lagu yang dinilai paling menenangkan menurut hasil studi tersebut:
1. Marconi Union – 'Weightless'
2. Airstream – 'Electra'
3. DJ Shah – 'Mellomaniac' (Chill Out Mix)
4. Enya – 'Watermark'
5. Coldplay – 'Strawberry Swing'
6. Barcelona – 'Please Don't Go'
7. All Saints – 'Pure Shores'
8. Adele - 'Someone Like You'
9. Mozart - 'Canzonetta Sull'aria'
10. Cafe Del Mar - 'We Can Fly'
Film-film Yang Mengecewakan Penonton
Kesuksesan 'The Artist' menggondol penghargaan sebagai Film Terbaik di ajang Bafta Award pada Minggu 12 Februari 2012 lalu tak hanya membuahkan kekaguman, namun juga keterkejutan di kalangan masyarakat awam yang telah menyaksikan film tersebut. Sebab, menurut mereka, film itu bukan lah film yang terlalu enak untuk ditonton, sehingga di antara mereka, di antaranya penonton di kota Liverpool, Inggris, bahkan sempat meminta agar pengelola bioskop mengembalikan uang yang telah mereka keluarkan untuk membeli karcis.
Mengapa banyak yang kecewa? Jawabannya mudah; karena mereka tak menyangka film itu bisu alias tak bersuara, sehingga tak semua orang dapat nyaman menyaksikan film yang meski para pemerannya "mengoceh" sepanjang film ditayangkan, namun tak sepatah kata pun dapat mereka dengar. Kurangnya penjelasan saat promosi film dilakukan? Mungkin. Namun yang pasti, menurut Zimbio, bukan hanya The Artist yang membuat penonton kecewa. Ada dua yang lain. Film yang mana sajakah itu? Ini dia;
1. Film Drive
Judul film membuat orang membayangkan sebuah film yang dipenuhi adegan kebut-kebutan seperti 'Fast and the Furious', namun film yang dibintangi aktor Ryan Gosling ini ternyata tidak seperti itu. Seorang penonton wanita di kota Michigan, Amerika Serikat, kepada Zimbio mengatakan, trailer film ini menyesatkan.
"Film ini tidak seperti judul maupun trailernya, karena sangat minim adegan balapan mobil," keluhnya.
Drive bercerita tentang seorang sopir sewaan di kota Los Angeles yang membantu sebuah aksi pencurian. Si sopir kemudian jatuh cinta kepada tetangganya, seorang ibu muda yang hidup dalam bahaya ketika mantan suaminya kembali ke kehidupannya.
2. Film The Tree of Life
Film ini meraih Palme d'Or, penghargaan tertinggi dalam ajang Festival Film Cannes 2011. Namun kebanyakan penonton di kota Connecticut, Amerika Serikat, justru berfikir sebaliknya untuk film yang dibintangi Brad Pitt dan Sean Penn ini karena mereka tidak siap menyaksikan film dengan pendekatan metodis serta renungan eksistensial sang sutradara Terrence Mallick.
Untung, sebelum para penonton meminta ganti rugi, pihak bioskop telah mengambil langkah cepat. Mereka menaruh pengumuman bahwa tidak akan ada pengembalian uang karena penonton harus memahami bahwa 'Tree of Life' adalah film dengan visioner yang unik dan memiliki filosofis yang dalam.
Nah, jika Anda telah menonton film-film ini, apakah Anda sependapat dengan para sineas yang memberikan penghargaan tertinggi, atau justru mencela seperti umumnya penonton awam?
Mengapa banyak yang kecewa? Jawabannya mudah; karena mereka tak menyangka film itu bisu alias tak bersuara, sehingga tak semua orang dapat nyaman menyaksikan film yang meski para pemerannya "mengoceh" sepanjang film ditayangkan, namun tak sepatah kata pun dapat mereka dengar. Kurangnya penjelasan saat promosi film dilakukan? Mungkin. Namun yang pasti, menurut Zimbio, bukan hanya The Artist yang membuat penonton kecewa. Ada dua yang lain. Film yang mana sajakah itu? Ini dia;
1. Film Drive
Judul film membuat orang membayangkan sebuah film yang dipenuhi adegan kebut-kebutan seperti 'Fast and the Furious', namun film yang dibintangi aktor Ryan Gosling ini ternyata tidak seperti itu. Seorang penonton wanita di kota Michigan, Amerika Serikat, kepada Zimbio mengatakan, trailer film ini menyesatkan.
"Film ini tidak seperti judul maupun trailernya, karena sangat minim adegan balapan mobil," keluhnya.
Drive bercerita tentang seorang sopir sewaan di kota Los Angeles yang membantu sebuah aksi pencurian. Si sopir kemudian jatuh cinta kepada tetangganya, seorang ibu muda yang hidup dalam bahaya ketika mantan suaminya kembali ke kehidupannya.
2. Film The Tree of Life
Film ini meraih Palme d'Or, penghargaan tertinggi dalam ajang Festival Film Cannes 2011. Namun kebanyakan penonton di kota Connecticut, Amerika Serikat, justru berfikir sebaliknya untuk film yang dibintangi Brad Pitt dan Sean Penn ini karena mereka tidak siap menyaksikan film dengan pendekatan metodis serta renungan eksistensial sang sutradara Terrence Mallick.
Untung, sebelum para penonton meminta ganti rugi, pihak bioskop telah mengambil langkah cepat. Mereka menaruh pengumuman bahwa tidak akan ada pengembalian uang karena penonton harus memahami bahwa 'Tree of Life' adalah film dengan visioner yang unik dan memiliki filosofis yang dalam.
Nah, jika Anda telah menonton film-film ini, apakah Anda sependapat dengan para sineas yang memberikan penghargaan tertinggi, atau justru mencela seperti umumnya penonton awam?
The Artist, Film Terbaik Versi Bafta
Kejutan besar terjadi dalam ajang British Academy of Film and Television Arts (Bafta) Awards, sebuah ajang penghargaan bagi insan perfilman di Inggris yang mirip dengan penghargaan Oscar di Amerika Serikat atau Piala Citra di Indonesia. Sebab, di tengah derasnya penggunaan teknologi modern dalam pembuatan sebuah karya sinematografi, film yang dibuat seperti pada era Charlie Chaplin muncul sebagai film terbaik.
'The Artist', film yang disutradarai Michel Hazanavicius, sukses mengalahkan empat nominator lain untuk kategori Best Film, yang dibuat dalam format seperti layaknya film modern. Yakni 'The Descendants', 'Drive', 'The Help', dan 'Tinker Tailor Soldier Spy'. 'The Artist' merupakan sebuah film yang dibuat dalam format hitam putih dan bisu. Menonton film ini jelas membuat orang terbawa ke era 1950-1960an dimana film dibuat masih dalam format seperti itu, termasuk film-film kocak Charlie Chaplin.
Hebatnya, film berformat jadul ini meraih 12 nominasi, dan selain terpilih menjadi film terbaik, film ini juga meraih penghargaan untuk kategori Pemeran Utama Pria Terbaik, Sutradara Terbaik, Skenario Asli Terbaik, Kostum Terbaik, Sinematografi Terbaik dan Musik Terbaik. Pemeran utama pria di film ini adalah Dean Dujardin.
'The Artist' bercerita tentang para bintang film bisu yang kariernya hancur akibat kemunculan film bersuara. Selain meraih 7 penghargaan di Bafta, film ini juga meraih penghargaan di ajang Golden Globes Awards.
"Saya senang mendapat penghargaan ini, namun yang membuat saya lebih senang karena Brad Pitt yang membacakan pemenang kategori Sutradara Terbaik dapat menyebutkan nama saya dengan baik," ujar Michel Hazanavicius, sang sutradara 'The Artist'.
Bafta Awards 2012 diselenggarakan pada Minggu 12 Februari 2012 di Royal Opera House, London. Dalam ajang ini, aktris senior Meryl Streep meraih penghargaan sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik berkat aktingnya yang ciamik sebagai Margaret Thatcher dalam dalam film 'The Iron Lady'.
Baftas selalu digelar sebelum ajang Academy of Motion Picture Arts and Sciences (Oscars) diselenggarakan di Amerika. Tahun ini, Oscar akan diselenggarakan di Los Angeles pada 26 Februari.
'The Artist', film yang disutradarai Michel Hazanavicius, sukses mengalahkan empat nominator lain untuk kategori Best Film, yang dibuat dalam format seperti layaknya film modern. Yakni 'The Descendants', 'Drive', 'The Help', dan 'Tinker Tailor Soldier Spy'. 'The Artist' merupakan sebuah film yang dibuat dalam format hitam putih dan bisu. Menonton film ini jelas membuat orang terbawa ke era 1950-1960an dimana film dibuat masih dalam format seperti itu, termasuk film-film kocak Charlie Chaplin.
Hebatnya, film berformat jadul ini meraih 12 nominasi, dan selain terpilih menjadi film terbaik, film ini juga meraih penghargaan untuk kategori Pemeran Utama Pria Terbaik, Sutradara Terbaik, Skenario Asli Terbaik, Kostum Terbaik, Sinematografi Terbaik dan Musik Terbaik. Pemeran utama pria di film ini adalah Dean Dujardin.
'The Artist' bercerita tentang para bintang film bisu yang kariernya hancur akibat kemunculan film bersuara. Selain meraih 7 penghargaan di Bafta, film ini juga meraih penghargaan di ajang Golden Globes Awards.
"Saya senang mendapat penghargaan ini, namun yang membuat saya lebih senang karena Brad Pitt yang membacakan pemenang kategori Sutradara Terbaik dapat menyebutkan nama saya dengan baik," ujar Michel Hazanavicius, sang sutradara 'The Artist'.
Bafta Awards 2012 diselenggarakan pada Minggu 12 Februari 2012 di Royal Opera House, London. Dalam ajang ini, aktris senior Meryl Streep meraih penghargaan sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik berkat aktingnya yang ciamik sebagai Margaret Thatcher dalam dalam film 'The Iron Lady'.
Baftas selalu digelar sebelum ajang Academy of Motion Picture Arts and Sciences (Oscars) diselenggarakan di Amerika. Tahun ini, Oscar akan diselenggarakan di Los Angeles pada 26 Februari.
Subscribe to:
Posts (Atom)